Langsung ke konten utama

Things Changed, Thing Never Will




Terduduk sendiri ku ditengah keramaian
Menatap lurus kedepan 
Mencari satu bayangan berbeda
Ditengah ramainya kerumunan
Mengapa bayang itu tak dapat ku temu
Ada ....
dia ....
Ada ....
Disana tepat kurang dari 1 meter 
Bibir kaku tak dapat mengucapkan kata padanya
Otak dan tubuh bergerak berlawanan
Dan untuk kesekian kalinya aku merasakan jatuh
Jatuh ke dalam sebuah perasaan yang tak dapat diungkapkan
Ingin rasanya menghampiri dan menyatakan 
Tapi ku tak bisa
Karna itu tak mungkin
Mengapa harus ada rasa yang harus dipendam
Mengapa Tuhan memberi dan menguji umatnya
Biarlah ...
Biarlah untuk kesekian kalinya kusimpan dan kuhancurkan
Biarlah kurasa dan kuharap 
Walau ku tau pada akhirnya 
Hati inilah yang terpukul 
Tak mengapa karna ku tahu 
Setidaknya kutahu
Bahwa aku berbeda
Dan aku berterima kasih kepadaNya
Karna Dia membuatku berbeda.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

PAIJO! You already do ur best, thank you

Holla Gan!  Mimin kali ini ingin berbagi kesedihan mimin, si Paijo salah satu lovebird kesayang mimin saat ini tengah mengalami penyakit lemes sejak tanggal 26 Oktober doi udah murung murungkan ditangkrigan hanya membalikan kepala kebelakang punggung. Mimin curiga hal ini terjadi akibat cuaca extreme yang tengah terjadi dikota jogja. yup musim hujan is coming, singkat curiga si Paijo mimin putuskan untuk pisahkan dengan pasangannya dan mimin letakkan sendiri dikandang kapsu sendiri. Mimin lupa kalau jogja akhir akhir ini cuacanya dingin banget hujan turun hampir setiap hari dan dimalam hari cuacanya dingin dingin pake banget. Nah kesalahan mimin kandang si Paijo ini gak pernah mimin kerodong (tutup) selalu mimin biarkan terbuka sepanjang waktu alhasil hari senin pagi kemaren mimin kaget liat kondisi paijo yang tidak bergairah. Hanya diam tanpa kata ! Setelah mencoba berbagai cara mimin lakukan selama bebeberapa kedepan alhasil si paijo pun sudah menyerah tepat tanggal 1 November pa...

"Control Yourself First"

Sehari ada 24 jam let's say kita tidur 8 jam jadinya kita terjaga untuk slama 16 jam, selama itu pulalah kita belajar untuk mengendalikan diri kita baik secara emosional, mungkin terdengar sepele bagi sebagian orang akan tetapi percayalah untuk dapat mengendalikan emosi kita perlu pengalaman spiritual yang lebih agar kita bisa ngelakuinnya.  Kalau untuk mengendalikan diri kita sendiri saja masih belum bisa, bagaimana kita mengendalikan emosi orang lain ? Untuk menjadi pemimpin bukanlah hal yang mudah sama dengannya menjadi pelopor perlu sepak terjang yang lebih dalam hal tersebut. Aku menyadarinya dan pastinya kalian juga menyadarinyakan? Bersabar dan teruslah belajar untuk melatih kesabaran kita guna mencapai titik dimana kita mampu mengendalikan diri kita sendiri, karna ketika kita mampu melampauinya niscaya kita dapat menjadi pemimpin ataupun pelopor yang sebagaimana kita impikan. (Remember)

I want my September back !

Hello guys, Happy new year :) telat banget ya ucapannya selamatnya, well aku baru aktif kembali menulis diblog ini. Kemaren sempat ada beberapa aktifitas dan beberapa masalah jadi konsentrasiku buyar dan belum bisa fokus ke blog ini. Aku mau cerita aja mengenai beberapa pengalaman yang aku lalui akhir akhir ini terutama selama pandemi ini kurang lebih 8-9 bulan aku menganggur. Jadi selama ini aku bener bener belajar banget perhal bagaimana sikap kita sebelum membuat suatu keputusan, sebab akibatnya dan faktor faktor apa aja yang seharusnya di pertimbangkan sebelum membuat keputusan tersebut. Karna kita gak bisa membuat keputusan hanya berdasarkan logika atau perasaan. Dan apabila keputusan telah kita pilih kita wajib menjalaninya dengan sepenuh hati. Mungkin akan terasa berat tuk menerima jikalau keputusan yang kita ambil itu ternyata salah, akan tetapi bukankah akan selalu ada hal positif dibalik kesalahan ataupun kegagalan yang kita alami. Singkatnya, berdasarkan pengalaman yang...